Selasa, 03 Mei 2011

Es Kering


Pernahkah kamu melihat panggung musik yang seperti berasap? Atau kepulan asap putih di atas air di kolam renang, ketika ada di sebuah pesta? Ya, itulah efek dari sebuah es kering.  Melihat sifatnya yang beda itu, apakah es kering berbahaya? Es kering (dry ice), sebenarnya berfungsi sama seperti es pada umumnya. Untuk mendinginkan bahkan membekukan benda.
Hanya saja, es kering tidak mencair seperti es pada umumnya, namun menguap/menyublim sehingga seakan membentuk kepulan putih. Hal itu karena bahan dasar es kering berbeda dengan es biasa yang berasal dari air.  Es kering merupakan percampuran karbon dioksida yang dibekukan. Benda ini memiliki temperatur lebih rendah. Bisa mencapai minus 79 derajat celsius. Bagaimana proses pembuatan es kering? Benda ini dibentuk dari dua hal; cairan karbon dioksida dan ruangan bertekanan tinggi. Cairan itu dimasukkan ke ruangan itu kemudian dikeluarkan.
Sehingga cairan berubah dan membentuk butir-butir atau bongkahan padat yang disebut es kering. Lalu, apakah es kering ini berbahaya? Tentu tidak, tapi kamu harus berhati-hati saja ketika menyentuhnya. Sebab suhunya super dingin dari es biasa. Maka itu, jika ingin menyentuh atau memindahkannya, sebaiknya menggunakan sarung tangan.
Karena bila tidak suhunya yang dingin dapat merusak tangan kamu. Lalu, ketika ingin menyimpannya di dalam kotak, sebaiknya memiliki celah/ventilasi udara. Karena karbon dioksida es kering yang menguap itu jika terkumpul itu, akan memiliki sifat beracun.

2 komentar:

  1. es kering memang menarik, seru... disamping buat penghias, bisa buat pendingin. hehehe
    tapi, apa ada gas bahaya juga yang dihasilkan? kan katanya ini didukung karbondioksida?

    BalasHapus
  2. Setahuku tidak ada zat lain yang berbahaya. namun jika kita memegangnya tangan kita akan merasakan sakit. Hal ini, dikarenakan panas di tangan kita diserap dengan cepatnya oleh es kering tersebut.

    BalasHapus